Netra, Jakarta – Korea Selatan menyelenggarakan pemilihan presiden (Pilpres) hari ini (3/6), dengan partisipasi masyarakat yang terlihat cukup tinggi. Warga tampak antusias datang ke tempat pemungutan suara untuk menyalurkan hak pilih mereka.
Terdapat lima kandidat yang bersaing dalam pemilihan kali ini. Mereka terdiri dari Lee Jae Myung yang diusung oleh Partai Demokrat Korea, Kim Moon Soo dari Partai Kekuatan Rakyat (PPP), Kwon Young Guk yang mewakili Partai Buruh Demokrat, Lee Jun Seok dari Partai Reformasi Baru, serta Song Jin Ho yang maju sebagai calon independen.
Mengutip laporan AFP, Selasa (3/6/2025), sejumlah pemilih lanjut usia sudah terlihat mengantre sejak pukul 6 pagi waktu setempat di sebuah TPS di kawasan Munrae-dong, Seoul. Mereka datang lebih awal untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi ini.
“Kami datang paling awal dengan harapan kandidat pilihan kami terpilih, karena pemilihan presiden merupakan yang paling penting,” ujar Yu Bun-dol (80 tahun) kepada AFP.
Pemilihan presiden kali ini dipercepat menyusul krisis politik yang terjadi setelah mantan Presiden Yoon dijebloskan ke penjara. Ia ditahan bulan lalu atas tuduhan pemberontakan, dalam kaitannya dengan penyelidikan atas keputusan penetapan darurat militer yang kontroversial.
Yoon kini menghadapi ancaman hukuman berat, mulai dari penjara seumur hidup hingga hukuman mati. Proses hukum terhadapnya telah bergulir sejak Februari lalu.
Kasus ini menjadikannya presiden pertama dalam sejarah Korea Selatan yang menghadapi persidangan pidana selama atau setelah masa jabatannya.
