Netra, Jakarta – Ketua Umum DPP GRIB Jaya, Hercules Rosario Marshal, mendatangi kediaman Jenderal (Purn) Sutiyoso, mantan Kepala BIN 2015–2016. Dalam pertemuan itu, Hercules menyampaikan permintaan maaf secara langsung.
Dalam video yang dilihat Netra, Rabu (28/5/2025), Hercules tampak mencium tangan Sutiyoso. Ia menegaskan loyalitasnya dan menyebut dirinya sebagai anak asuh Sutiyoso.
“Saya minta maaf Bapak, kami ini anak Bapak… Kami setia, kami setia sama Bapak,” ujar Hercules.
“Kami sangat senang, sangat luar biasa, kami ini bagian dari anak bapak. Makasih Bapak,” imbuhnya.
Sutiyoso menanggapi dengan menyebut hubungan emosional yang telah lama terbangun bersama Hercules, terutama sejak keduanya terlibat dalam operasi di Timor Timur bersama Kopassus dan TBO.
“Jadi sejarahnya kayak begitu kita punya hubungan emosional yang terbangun dengan berdarah-darah… Dan itu nggak bisa dilupakan,” kata Sutiyoso.
Hercules kemudian menyampaikan bahwa ia bisa berada di Indonesia berkat didikan Kopassus. Ia menyebut pasukan baret merah telah mengajarkannya nilai kesetiaan dan loyalitas.
“Kami anggap Bapak ini adalah Bapak kami sendiri… kami diajari kesetiaan, ajari kejujuran, loyalitas, setia,” ucapnya.
“Atas nama keluarga besar, saya minta maaf sebesar-besarnya… mohon terima permintaan maaf kami sebagai kami bagian dari anak Bapak,” lanjut dia.
Pertemuan itu turut dihadiri Ketua FKPT Erico Gutteres, Kabid Hukum DPP GRIB Jaya Nuno Magno, Kabid Media Marcel Gual, Wakabid OKK Junior, dan Panglima GRIB Jaya Marcelino M. Ximenes.
Sebelumnya, Hercules sempat melontarkan pernyataan yang dinilai melecehkan Sutiyoso dengan menyebut ‘bau tanah’. Ucapan itu menuai reaksi dari sejumlah purnawirawan TNI, termasuk mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
Permintaan maaf sempat lebih dulu disampaikan Hercules melalui video di YouTube. Ia menyebut Sutiyoso sebagai sosok yang dihormati karena berasal dari pasukan baret merah.