By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
NetramediaNetramediaNetramedia
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Netranews
  • Netrasport
  • Netranomics
  • Netratech
  • Netraedu
Reading: Konflik Bersenjata dengan India Bikin Satu Bandara Penting Pakistan Hancur
Font ResizerAa
NetramediaNetramedia
  • Home
  • Netranews
  • Netranomics
  • Netrasport
  • Netratech
  • Netraedu
Search
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
  • Advertise
Netraworld

Konflik Bersenjata dengan India Bikin Satu Bandara Penting Pakistan Hancur

Rivan Prasetyo
Last updated: May 13, 2025 1:31 pm
Rivan Prasetyo
Published May 13, 2025

Netra, Jakarta – Konflik India-Pakistan menghancurkan salah satu bandara penting di negara Pakistan. Adapun nama Bandara tersebut yakni Internazional Shaikh Zayed.

Diketahui, Bandara Internazional Shaikh Zayed merupakan salah satu fasilitas umum terpenting di Pakistan sekaligus menjadi simbol persahabatan dengan Uni Emirat Arab (UEA).

Dikutip dari situs The Express Tribune dalam laporannya pada Sabtu (10/5/2025), bandara Shaikh Zayed sempat melayani rute penerbangan lokal dan internasional. Bandara yang juga dikenal dengan nama Rahim Yar Khan Airport ini, berperan penting dalam infrastruktur penerbangan Pakistan dan menjadi bukti hubungan diplomasi dengan negara teluk.

Sebagai informasi, kedua negara terlibat konflik senjata yang dimulai sejak, Selasa (22/4/2025) lalu. Dampak perang itu telah menghancurkan infrastruktur Royal Longue serta area bongkar muat, pakir pesawat, dan pengisian bahan bakar bandara (apron). Royal Lounge merupakan fasilitas yang kerap digunakan keluarga kerajaan UEA saat berkunjung ke negara itu.

Sementara itu, pihak Kedutaan UEA dikabarkan sudah mengetahui kabar mengenai hancurnya bandara itu. Diketahui, Bandara Internasional Shaikh Zayed dibangun pada 1933 dengan nama presiden yang sempat memimpin UEA Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan. Sejarah mencatat bandara ini berperan penting saat pengiriman bantuan untuk korban banjir di Pakistan yang terjadi pada tahun 1973 dan 2010.

Perang India-Pakistan telah berlangsung sekitar 3 minggu ini. Dilaporkan banyak fasilitas umum hancur di kedua negara seperti Masjid, sekolah, pangkalan udara, dan pos pemeriksaan.

Terkini kabar mengenai konflik India-Pakistan menunjukkan perkembangan positif setelah keduanya menyepakati gencatan senjata. Pakistan juga telah membuka kembali wilayah udaranya, dengan ini maka pesawat dapat melewati untuk melakukan penerbangan komersial yang membawa masyarakat sipil.

Namun dikutip dari Dawn, butuh waktu jika ingin penerbangan di Pakistan kembali normal. Mengingat perlu memindahkan pesawat dan perlengkapan lain ke tempat yang lebih aman.

Related

You Might Also Like

Trump Soroti Krisis Kemanusiaan Gaza: Kami Akan Menanganinya

Usai Gempa M 6,2 Istanbul Turki Diguncang 51 Kali Gempa Susulan

Kandidat Capres Kolombia Miguel Uribe Ditembak 3 Kali Saat Pidato

Israel Berdalih Serang RS Al-Ahli Karena Menjadi Markas Komando Hamas

Prabowo Bertemu Emir Qatar, Sepakat Investasi 2 Miliar Dolar di BPI Danantara

TAGGED:India vs PakistanKonflik India-PakistanUAE
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
1.2kLike
2.1kFollow
1.1kFollow
Popular News
Netranews

Kemlu Pantau WNI di Myanmar-Thailand Usai Gempa, Begini Kondisinya

Xenos Zulyunico
Xenos Zulyunico
March 30, 2025
PWI Jaya Kutuk Teror Paket Kepala Babi-Bangkai Tikus ke Tempo
Megawati dan Prabowo Bertemu, PDIP Ungkap Isi Pertemuan di Teukeu Umar
Kapolri Mutasi 6 Kapolda, dari Aceh Hingga Maluku-Termasuk Jakarta
Eks Wakapolri Era SBY, Jusuf Manggabarani Meninggal Dunia

Tentang Kami

[email protected]

Redaksi

© Netramedia. All Right Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?