Netra, Jakarta – Seorang balita perempuan berusia dua tahun ditemukan meninggal dunia di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Polisi menduga korban mengalami kekerasan yang dilakukan oleh ibu kandungnya, N, dan kekasih sang ibu, E.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Murodih menjelaskan, kasus ini terungkap setelah korban dibawa ke puskesmas di Kebayoran Baru. Petugas yang memeriksa kondisi korban menemukan sejumlah luka mencurigakan dan langsung melapor ke pihak berwajib.
“Yang pertama memang dalam kondisi luka-luka, luka lebam, kemudian juga ada tangan terkilir. Dan juga dilihat bahwa anak tersebut sudah tidak bernyawa. Nah, dengan adanya kondisi seperti itu, dari pihak puskesmas melaporlah ke pihak kepolisian,” ujar Kompol Murodih, didampingi Kanit PPA AKP Citra Ayu, di Mapolres Jakarta Selatan, Jumat (9/5/2025).
Polisi menerima laporan tersebut pada Rabu (7/5) dan langsung bertindak. Kedua terduga pelaku, N dan E, kini telah diamankan dan sedang diperiksa lebih lanjut.
“Pihak kepolisian merespons segera, datang ke TKP sana, kemudian betul memang kondisinya seperti itu. Setelah itu dari pihak kepolisian mengamankan ya di samping kedua orang tuanya,” kata Murodih.
Jenazah korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk keperluan autopsi. Sejauh ini, keterangan para saksi mengarah pada dugaan tindak kekerasan yang dilakukan oleh orang tua terhadap anak.
“Nah, setelah itu ada beberapa saksi yang sudah diminta keterangan. Yang memang juga dari hasil keterangan saksi mengarahkan bahwa itu ada tindak kekerasan,” lanjut Murodih.
Diketahui, N adalah ibu kandung korban yang memiliki dua anak berusia dua dan lima tahun. Sementara E disebut sebagai pacar N, yang kerap menemani dan tinggal bersama anak-anak tersebut.
“Mereka ini, jadi bapak kandungnya itu, mereka sudah pisah. Ibunya bawa kabur anaknya. Kemudian cowoknya ini, dia bukan suami juga karena tidak ada pernikahan, mungkin pacarnya atau bapak sambung,” jelas AKP Citra Ayu.