Netra, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto hadiri acara halalbihalal dengan purnawirawan TNI AD dan keluarga besar TNI-Polri. Dalam acara itu Prabowo semeja sekaligus duduk dengan Wapres ke-6 RI Jenderal TNI (Purn), Try Sutrisno.
Pantauan Netra, Selasa (6/5/2025), Prabowo tiba di Balai Kartini, Jakarta, pada pukul 16.30 WIB. Para hadirin duduk di hadapan meja masing-masing di ruangan.
Lebih lanjut, Prabowo menyalami tokoh-tokoh yang telah menunggu kehadirannya. Selain semeja dan duduk dengan Wapres ke-6 RI Try Sutrisno nampak juga Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X.
Sejumlah tokoh dan pejabat lain yang turut hadiri acara yakni Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan Jenderal TNI (Purn) Wiranto, mantan Kepala BIN Hendropriyono, Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Kepala BIN Herindra, Penasihat Khusus Presiden Bidang Pertahanan Nasional Jenderal TNI Dudung Abdurrachman, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Sementara itu, menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana menuturkan kehadiran Prabowo dalam acara ini sebagai bentuk menjalin dan mempererat tali silaturahmi dengan para purnawirawan.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto menerima kedatangan perwakilan Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD) di Istana Kepresidenan Jakarta pekan lalu. Plt Ketum PPAD Mayjen (Purn) Komaruddin Simanjuntak menyebut isi pertemuan hanya membahas halalbihalal.
“Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) menyampaikan penjelasan bahwa pertemuan dengan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara pada sore hari tanggal 30 April 2025 yang lalu. Sepenuhnya hanya melaporkan dan membahas rencana acara halalbihalal para Purnawirawan TNI-Polri yang rencananya akan mengundang Presiden Prabowo Subianto,” kata Komaruddin dalam keterangannya, Minggu (4/5/2025).
Bagi Kommarudin acara seperti ini rutin terjadi setelah hari raya idul fitri. Ia juga menegaskan acara tersebut tidak akan membahas hal lain.
“Lain dari halalbihalal tidak ada yang kami bicarakan di sana” tegasnya.
“Yang intinya bahwa semua mengajak untuk saling menyejukkan situasi, saling menghormati dan menjaga netralitas,” tuturnya.