By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
NetramediaNetramediaNetramedia
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Netranews
  • Netrasport
  • Netranomics
  • Netratech
  • Netraedu
Reading: Wafatnya Paus Fransiskus: Vatikan Masuki Masa Berkabung-Pemilihan Paus Baru
Font ResizerAa
NetramediaNetramedia
  • Home
  • Netranews
  • Netranomics
  • Netrasport
  • Netratech
  • Netraedu
Search
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
  • Advertise
Netraworld

Wafatnya Paus Fransiskus: Vatikan Masuki Masa Berkabung-Pemilihan Paus Baru

Rezy Rahmat
Last updated: April 21, 2025 5:53 pm
Rezy Rahmat
Published April 21, 2025
Foto: Paus Fransiskus Wafat - Istimewa

Netraworld, Jakarta – Kabar duka datang dari Vatikan. Paus Fransiskus wafat dalam usia 88 tahun pada Senin (21/4) pagi waktu setempat. Informasi tersebut diumumkan oleh Kardinal Kevin Farrell melalui pernyataan video yang disiarkan saluran televisi Vatikan. Ia menyampaikan bahwa Paus Fransiskus “telah pulang ke rumah Bapa”.

Kepergian Fransiskus, Paus pertama dari Amerika Latin yang terpilih pada 2013 silam dan salah satu Paus tertua dalam sejarah Gereja Katolik Roma, terjadi hanya beberapa pekan setelah keluar dari rumah sakit di Roma akibat pneumonia yang menyerang kedua paru-parunya.

Dilansir dari CNN, wafatnya Paus menandai dimulainya tahapan Papal Interregnum, yaitu masa jeda antara kematian seorang Paus dan terpilihnya pemimpin baru. Prosedur pemilihan pengganti pun segera diberlakukan.

Para kardinal akan menentukan waktu pemakaman dan selanjutnya menjadwalkan konklaf sidang tertutup para kardinal untuk memilih Paus yang baru.

Sesuai tradisi, masa berkabung selama sembilan hari atau Novendialis segera dimulai. Jenazah Paus harus dimakamkan antara hari keempat hingga keenam setelah wafat. Selama masa tersebut, jenazah akan disemayamkan di Basilika Santo Petrus agar umat dapat memberikan penghormatan terakhir.

Umat diperkirakan akan mengantre dalam jumlah besar, seperti yang terjadi saat wafatnya Paus Yohanes Paulus II pada 2005, ketika antrean pelayat membentang hingga beberapa kilometer.

Proses pemilihan Paus baru akan melibatkan seluruh kardinal Gereja Katolik berusia di bawah 80 tahun dari berbagai penjuru dunia. Umumnya, proses ini memakan waktu antara dua hingga tiga minggu, namun bisa berlangsung lebih lama apabila para kardinal kesulitan mencapai kesepakatan atas satu nama kandidat.

Related

You Might Also Like

Hamas Terlibat Pertempuran Sengit Lawan Israel di Rafah

Israel Berdalih Serang RS Al-Ahli Karena Menjadi Markas Komando Hamas

Usai Gempa M 6,2 Istanbul Turki Diguncang 51 Kali Gempa Susulan

Mantan Presiden Korsel Kembali Jalani Sidang Hari Ini

Yoon Suk Yeol Usai Dimakzulkan dari Jabatan Presiden Korsel: Saya Menyesal

TAGGED:Paus FransiskusPemilihan Paus BaruPemimpin Umat KatolikPope FrancisVatikan
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
1.2kLike
2.1kFollow
1.1kFollow
Popular News
Netranews

Peringati Hari Angkutan Nasional, 24 April Pemprov Jakarta Gratiskan Transum

Rivan Prasetyo
Rivan Prasetyo
April 23, 2025
Ponakan Bunuh Tante di Bogor, Begini Wajah Tersangka Usai Ditangkap
KPK Ungkap 50.369 Pejabat Negara Belum Lapor Harta Kekayaan
KPK Panggil 2 Saksi Kasus Pemberian Kredit LPEI Senilai 11,7 T
KPK Sebut Motor Royal Enfield RK Sudah Diangkut, Lokasinya Rahasia

Tentang Kami

[email protected]

Redaksi

© Netramedia. All Right Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?