By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
NetramediaNetramediaNetramedia
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Netranews
  • Netrasport
  • Netranomics
  • Netratech
  • Netraedu
Reading: BMKG Catat Ada 4 Gempa Susulan Usai Gempa M 4,1 Guncang Bogor
Font ResizerAa
NetramediaNetramedia
  • Home
  • Netranews
  • Netranomics
  • Netrasport
  • Netratech
  • Netraedu
Search
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
  • Advertise
Netranews

BMKG Catat Ada 4 Gempa Susulan Usai Gempa M 4,1 Guncang Bogor

Rivan Prasetyo
Last updated: April 11, 2025 9:35 am
Rivan Prasetyo
Published April 11, 2025
Foto: Ilustrasi Gambar Seismograf alat Ukur Gempa Bumi - iStockPhoto

Netra, Jakarta – BMKG mencatat terjadi 4 kali gempa susulan usai gempa berkekuatan magnitudo (M) 4,1 mengguncang Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar) pada Kamis (10/4) malam. 4 gempa susulan yang terjadi bekekuatan di bawah M 2.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono. Ia mengatakan 4 gempa susulan itu tercatat hingga Jumat (11/4/2025) pagi.

“Hingga pagi ini 11 April 2025 pukul 6.00 WIB, hasil monitoring BMKG terhadap Gempa Bogor telah terjadi aktivitas gempa susulan sebanyak 4 kali,” ungkap Daryono.

Berikut rincian 4 gempa susulan uasai gempa M 4,1 guncang Kota Bogor:

Pukul 23.12 WIB (Magnitudo 1,9)

Pukul 23.14 WIB (Magnitudo 1,7)

Pukul 1.04 WIB (Magnitudo 1,6)

Pukul 1.38 WIB (Magnitudo 1,7)

Diberitakan sebelumnya Gempa bumi dengan magnitudo 4,1 mengguncang wilayah Kota Bogor dan terasa hingga Depok pada Kamis (10/4) malam. Gempa terjadi sekitar pukul 22.16 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa berada 2 kilometer tenggara Kota Bogor, Jawa Barat, tepatnya pada koordinat 6,62 LS dan 106,80 BT, dengan kedalaman 5 km.

BMKG menyebutkan bahwa gempa termasuk kategori dangkal dan dipicu oleh aktivitas sesar aktif di wilayah tersebut.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif,” ujar Kepala BMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, dalam keterangan resminya.

Related

You Might Also Like

Ini Alasan KPK Buka Bukti Sadapan Telepon Kasus Harun Masiku di Sidang Hasto

Seorang Pria Ditemukan Tewas dengan Mulut Berbusa di Hotel Jakbar

Prabowo Ingin Rakyat Bantu Berantas Korupsi Pakai Teknologi, Rekam Lalu Kirim

OTT Seret Kadis PUPR Sumut, KPK Buka Peluang Panggil Bobby Nasution Jika..

Satgas Premanisme Terpadu Dibentuk, Kemendagri Fokus Tindak Ormas Ilegal

TAGGED:BogorGempa Bogor
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
1.2kLike
2.1kFollow
1.1kFollow
Popular News
Netranews

Cerita Jaksa Hampir Pingsan Saat Temukan Uang Rp 920 M di Rumah Zarof Ricar

Rivan Prasetyo
Rivan Prasetyo
May 22, 2025
Polisi Ungkap Motif Bejat Pelaku Bikin Grup Fb ‘Fantasi Sedarah’
Bermunculan Kasus Libatkan Oknum TNI, Kapuspen Minta Dansat Perketat Pengawasan
KPAI Minta Guru Putar Video Porno ke Siswa di NTT Diberi Sanksi Berat
Cegah TPPO, WNI Dilarang Kerja di Myanmar, Kamboja, dan Thailand

Tentang Kami

[email protected]

Redaksi

© Netramedia. All Right Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?