Netra, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menanggapi usulan penghapusan SKCK. Dasco mengatakan terkait usul itu ada beberapa pertimbangan.
Hal itu disampaikan Dasco saat berkunjung ke kediaman Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di momen Lebaran Idul Fitri. Ia menyebut ada pro dan kontra mengenai usulan penghapusan SKCK.
“Ya itu ada beberapa pertimbangan, ada yang pro dan kontra kan,” ungkap Dasco di Jalan Nusa Indah Raya, Cipinang, Jakarta Timur, Senin (31/3/2025).
Kemudian Dasco menuturkan sebelum diambil keputusan, usulan tersebut perlu terlebih dahulu dianalisis. Ia menyebut keputusan yang dibuat harus didasarkan pada mana yang lebih bermanfaat.
“Nah nanti kita akan lihat mana yang lebih bermanfaat,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) mengusulkan penghapusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dengan alasan berpotensi menghalangi hak asasi warga negara, terutama mantan narapidana yang kesulitan mendapatkan pekerjaan. Usulan tersebut telah dikirimkan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Dirjen Instrumen dan Penguatan HAM Kementerian HAM, Nicholay Aprilindo, mengatakan surat tersebut telah ditandatangani oleh Menteri HAM Natalius Pigai dan telah dikirim ke Mabes Polri pada Jumat lalu.
“Alhamdulillah tadi Pak Menteri sudah menandatangani surat usulan kepada Kapolri untuk melakukan pencabutan SKCK dengan kajian yang kami telah lakukan secara akademis maupun secara praktis,” kata Nicholay, Senin (24/3).