Netra, Jakarta – Polda Metro Jaya akan mengerahkan 2.500 personel untuk mengamankan malam takbiran nanti malam (30/3). Hal itu disampaikan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman.
“Kalau secara keseluruhan personel sekitar 2.500-an untuk malam takbir itu dari beberapa instansi juga Polri jadi gabungan lalu lintas semua fungsi,” ungkap Kombes Latif kepada wartawan, Minggu (30/3/25).
Kombes Latif mengatakan pihaknya juga akan menyiapkan pengamanan salat Idul Fitri di Masjid Istiqlal. Mengingat Presiden Prabowo dan beberapa VIP akan melaksanakan salat Idul Fitri di sana.
“Demikian seperti di Istiqlal ini kan pengamanan kalau kegiatan Bapak Presiden itu tentunya pengamanan VIP dan juga pengamanan tempat-tempatan seperti (masjid) Al-Azhar dan juga nanti kita mendatakan,” katanya.
Lebih lanjut ia menuturkan pihaknya telah mendata beberapa tempat yang kemungkinan akan menggelar salat Idul Fitri di jalan. Ia menyebut nantinya akan dilakukan pengalihan arus.
“Sudah kami datakan beberapa tempat yang sekiranya apabila terpaksa menggunakan jalan (pelaksanaan salat), ya akan kita amankan kita alihkan arus tapi kalau Jakarta saya rasa ini belum ada yang menggunakan jalan untuk tempat salat itu,” katanya.
Lebih lanjut ia menyampaikan pengamanan di tempat-tempat wisata juga telah disiapkan. Pengamanan akan dimulai di hari pertama lebaran.
“Wisata pun sudah kita siapkan, yaitu yang menjadi pokok seperti Taman Mini, Ancol, Ragunan, Monas, Kota Tua, PIK, yang menjadi tambahan lagi ini sudah kita siapkan personel-personel untuk pengamanan langsung,” ujarnya
“Jadi hari pertama pun kita sudah melakukan pengamanan. Cuman hari kedua apa H+1 setelah H+1 pun dan setelahnya itu sudah ada petugas-petugas di tempat-tempat wisata, sudah kita siapkan,” pungkasnya.