By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
NetramediaNetramediaNetramedia
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Netranews
  • Netrasport
  • Netranomics
  • Netratech
  • Netraedu
Reading: Menhan AS Beri Peringatan soal Potensi China Gunakan Kekuatan Militer di Asia
Font ResizerAa
NetramediaNetramedia
  • Home
  • Netranews
  • Netranomics
  • Netrasport
  • Netratech
  • Netraedu
Search
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
  • Advertise
Netraworld

Menhan AS Beri Peringatan soal Potensi China Gunakan Kekuatan Militer di Asia

Rezy Rahmat
Last updated: May 31, 2025 8:09 pm
Rezy Rahmat
Published May 31, 2025

Netraworld, Jakarta – Menteri Pertahanan Amerika Serikat Pete Hegseth memperingatkan bahwa China tengah “secara meyakinkan bersiap” untuk menggunakan kekuatan militer demi mengubah keseimbangan kekuatan di kawasan Asia. Ia menegaskan bahwa AS tidak akan mundur dan tetap berkomitmen terhadap stabilitas Indo-Pasifik.

Pernyataan itu disampaikan Hegseth dalam forum keamanan tahunan Shangri-La Dialogue di Singapura, Sabtu (31/5/2025), di tengah meningkatnya ketegangan antara Washington dan Beijing terkait isu perdagangan, teknologi, serta dominasi strategis global.

“Ancaman dari China adalah nyata dan bisa terjadi dalam waktu dekat,” kata Hegseth di hadapan para pejabat pertahanan dari berbagai negara.

China Latihan Serang Taiwan

Menurut Hegseth, Beijing secara aktif membangun kekuatan militer, termasuk kemampuan untuk menyerang Taiwan. Ia menyebut militer China “berlatih untuk skenario yang nyata,” merujuk pada latihan skala besar di sekitar Taiwan yang dipandang sebagai persiapan untuk blokade atau invasi.

Hegseth menuduh China melakukan serangan siber, mengintimidasi negara-negara tetangga, serta “merebut dan mempersenjatai wilayah secara ilegal” di Laut China Selatan.

“Ini adalah peringatan untuk sadar,” ujarnya.

Amerika Perkuat Aliansi

Sejak kembali menjabat pada Januari lalu, Presiden Donald Trump memperketat tekanan terhadap China. Langkah-langkah yang diambil termasuk memulai perang dagang, membatasi akses China terhadap teknologi kecerdasan buatan (AI), serta memperkuat kemitraan militer dengan negara-negara sekutu seperti Filipina.

“Amerika Serikat kini fokus untuk mencegah agresi dari Partai Komunis China,” tegas Hegseth. Ia juga menyerukan kepada sekutu AS di Asia untuk segera meningkatkan kapabilitas pertahanan mereka.

Klaim China di Laut Sengketa

China diketahui mengklaim hampir seluruh wilayah Laut China Selatan, meski pengadilan internasional telah menyatakan klaim tersebut tidak sah. Kawasan ini merupakan jalur vital bagi lebih dari 60 persen perdagangan laut dunia.

Dalam beberapa bulan terakhir, ketegangan antara China dan Filipina di wilayah sengketa itu semakin memanas, memicu kekhawatiran akan terjadinya konfrontasi terbuka.

Related

You Might Also Like

Presiden Macron Sebut Prancis Berencana Akui Negara Palestina

Hari Ini Nilai Tukar Dolar AS Turun ke Rp 16.815

Paus Fransiskus ‘Pope Francis’ Meninggal Dunia

Tengah Berunding dengan AS, Iran soal Senjata Nuklir: Tak Bisa Diterima

Setelah Trump, Iran Umumkan Gencatan Senjata Usai Perang 12 Hari dengan Israel

TAGGED:Amerika SerikatAsiaChinaTaiwan
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
1.2kLike
2.1kFollow
1.1kFollow
Popular News
Netranews

Kapolri Pantau Arus Mudik Lebaran 2025 di Tol Jakarta-Cikampek Naik Helikopter

Rivan Prasetyo
Rivan Prasetyo
March 28, 2025
Jokowi Anggap Tudingan Ijazah Palsu Masalah Ringan
Ngaku Pendukung Jokowi, Wamenaker Tetap Diterima Hangat di Markas FPI
Kadis LH Tangsel Tersangka Korupsi, Sampah Dibuang ke Bogor dan Bekasi
Bermunculan Kasus Libatkan Oknum TNI, Kapuspen Minta Dansat Perketat Pengawasan

Tentang Kami

[email protected]

Redaksi

© Netramedia. All Right Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?