Netra, Jakarta – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) buka suara terkait Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) ingin mendaftar sebagai calon ketua umum (Caketum). Ketua Steering Committee Kongres PSI, Andy Budiman menyebut sampai saat ini panitia belum menerima nama calon yang mendaftar sebagai calon Ketum PSI.
“Meskipun mulai muncul ada suara-suara di daerah terkait untuk mendukung calon tertentu, tapi nanti kita tunggu saja, kalau steering committee kan kami menunggu kandidat datang membawa dokumen lengkap mengenai syarat minimal yang diwajibkan untuk mencalonkan diri sebagai caketum. Mereka hanya cukup melampirkan surat dukungan resmi dari 5 DPW dan 20 DPD,” kata Andy Budiman, kepada wartawan, Jumat (16/5/2025).
Andy menyampaikan Partainya sangat terbuka kepada siapapun masyarakat dalam bursa Caketum ini, termasuk Jokowi. Adapun ia menyebut syarat caketum harus menjadi kader PSI dan memenuhi surat dukungan dari 5 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan 20 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI.
“PSI dalam hal ini membuka diri seluas-luasnya kepada seluruh anggota masyarakat yang punya visi misi yang sama untuk mendaftar sebagai calon ketua umum dengan syarat menjadi anggota dulu, kemudian yang kedua kalau misalnya Pak Jokowi ingin mendaftarkan diri kami tentu dengan sangat terbuka menerima pendaftaran tersebut,” katanya.
Menurut Andy menjadi suatu kehormatan bila Jokowi mendaftarkan diri sebagai Caketum. Ia menambahkan, PSI saat ini masih menunggu calon yang ingin mendaftar.
“Dan memang Pak Jokowi harus memenuhi syarat-syarat seperti yang dimaksud sebagaimana kandidat yang lain. Saya pikir sebuah kehormatan kalau memang Pak Jokowi bersedia masuk ke dalam kompetisi dan ikut dalam pemilihan raya PSI. Jadi kita lihat saja dinamikanya nanti,” tuturnya.
Namun, Andy menuturkan sampai saat ini Presiden ke-7 RI itu belum menjadi kader PSI. Ia berharap Jokowi menjadi kader terlebih dahulu.
“Setahu saya belum ya, belum ada kabar tentang itu, tapi doakan saja,” jelasnya.
Lebih lanjut, Andy mengatakan dari beberapa daerah menginginkan Kaesang Pangarep lanjut jadi ketum. Namun, hingga saat ini belum ada keputusan resmi Kaesang akan maju lagi atau tidak.
“Kami dengar ada juga suara-suara yang menginginkan Mas Kaesang untuk maju, tapi sekali lagi secara resmi belum ada pendaftaran yang masuk dari kandidat ke PSI, ini masih baru, ini masih dinamika awal,” katanya.
Sebagai informasi, PSI telah membuka pendaftaran caketum sejak 13 Mei lalu. Kemudian, pengumuman nama kandidat akan berlangsung pada Juli mendatang.
“Tanggal 18 Juli kita akan umumkan kandidat yang ikut dalam pemilihan raya kita,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi menanggapi soal kemungkinan dirinya maju sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ia mengaku masih mempertimbangkan langkah tersebut agar tidak mengalami kekalahan.
“Iya masih masih dalam kalkulasi. Jangan sampai kalau saya mendaftar nanti saya kalah,” ujar Jokowi, Rabu (14/5/2025).
Jokowi menyampaikan bahwa dirinya belum mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum PSI. Ia menyebut proses pendaftaran masih terbuka hingga pertengahan tahun ini.
“Belum (mendaftar) kan masih panjang. Sampai Juli. Seingat saya, seingat saya masih Juni atau Juli,” jelasnya.