By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
NetramediaNetramediaNetramedia
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Netranews
  • Netrasport
  • Netranomics
  • Netratech
  • Netraedu
Reading: Sri Mulyani: SDM Indonesia Masih Tertinggal di Panggung Global
Font ResizerAa
NetramediaNetramedia
  • Home
  • Netranews
  • Netranomics
  • Netrasport
  • Netratech
  • Netraedu
Search
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
  • Advertise
Netranomics

Sri Mulyani: SDM Indonesia Masih Tertinggal di Panggung Global

Rezy Rahmat
Last updated: May 15, 2025 7:11 pm
Rezy Rahmat
Published May 15, 2025
Foto: Menteri Keungan Sri Mulyani - Istimewa

Netranomics, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyoroti minimnya kehadiran sumber daya manusia (SDM) Indonesia di kancah global. Ia menyebut, fakta ini menjadi cermin bahwa SDM Tanah Air belum mampu bersaing di tingkat internasional.

Salah satu contoh yang ia soroti adalah absennya wakil Indonesia dalam jajaran pimpinan Islamic Development Bank (IDB). Padahal, Indonesia merupakan negara muslim terbesar di dunia sekaligus pemegang saham ketiga terbesar di lembaga keuangan Islam itu.

“Tidak ada satupun Vice President IDB dari Indonesia yang merupakan negara muslim terbesar di dunia. Tidak ada di dalam senior management profesional yang menonjol,” kata Sri Mulyani dalam Sarasehan Ekonom Islam Indonesia, Kamis (15/5/2025).

Menurutnya, persoalan ini tak semata soal peluang, tapi juga kualitas SDM. Mulai dari kemampuan teknis, penguasaan bahasa Arab, hingga jaringan internasional masih jadi kelemahan.

“Banyak tantangan kita dan ini harus menjadi PR bagi kita apakah kompetensi, apakah kemampuan berbahasa Arab, apakah kemampuan networking,” ujarnya.

Ia membandingkan dengan negara-negara lain yang sukses menempatkan warganya di posisi strategis IDB, bahkan tanpa kemampuan bahasa Arab.

“Saya lihat secara nyata di semua forum-forum dunia, senior management itu banyak diisi oleh teman-teman kita yang berasal dari Pakistan, India dan ini menjadi salah satu pembelajaran bagi kita semua. Bahkan di Afrika seperti Nigeria bisa menduduki posisi Vice President. Saya yakin teman saya Muhtar itu tidak bisa bahasa Arab, tapi dia bisa menduduki itu,” ungkapnya.

Sri Mulyani menegaskan, posisi Indonesia sebagai pemegang saham besar belum cukup jika tidak diiringi kemampuan berperan aktif dalam pengelolaan lembaga internasional.

“Ini adalah sesuatu bahwa kita mungkin bisa mengambil peranan shareholder, tetapi belum tentu kita bisa menjadi pengelola yang kemudian membesarkan institusi. Ini adalah salah satu yang perlu untuk kita lihat,” pungkasnya.

Related

You Might Also Like

Kabar Buruk untuk RI: Sri Mulyani Sebut Dunia Dibayangi Ketidakpastian

Airlangga Sebut RI Akan Respon Tarif Impor AS Sebelum 9 April

Arab Saudi Janjikan 600 Ribu Lapangan Kerja untuk Pekerja Migran Indonesia

Imbas Perang Tarif, Pesawat Boeing Pesanan Maskapai China Dikembalikan ke AS

Legislator PKS: Kebijakan Tarif Trump Akan Berdampak ke Industri Tanah Air

TAGGED:Islamic Development Bank (IDB)Menteri KeuanganSDM IndonesiaSri Mulyani
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
1.2kLike
2.1kFollow
1.1kFollow
Popular News
Netranews

Heboh! Dokter Kandungan di Garut Diduga Lecehkan Pasien

Rezy Rahmat
Rezy Rahmat
April 15, 2025
Polisi Tangkap Pria yang Tebas Tangan Mantan Pacar di Cikarang
Mantan Dirjen Aptika Kominfo Jadi Tersangka Kasus Korupsi PDNS
Mendikdasmen Sebut SD-SMP Swasta Masih Boleh Pungut Biaya Usai Putusan MK
Gempa M 3,0 Terjadi di Luwu Timur Sulawesi Selatan

Tentang Kami

[email protected]

Redaksi

© Netramedia. All Right Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?