By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
NetramediaNetramediaNetramedia
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Netranews
  • Netrasport
  • Netranomics
  • Netratech
  • Netraedu
Reading: Perang Dagang Makin Panas, Trump Ancam Naikkan Tarif Impor China Jadi 50%
Font ResizerAa
NetramediaNetramedia
  • Home
  • Netranews
  • Netranomics
  • Netrasport
  • Netratech
  • Netraedu
Search
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
  • Advertise
Netranomics

Perang Dagang Makin Panas, Trump Ancam Naikkan Tarif Impor China Jadi 50%

Rezy Rahmat
Last updated: April 8, 2025 11:41 am
Rezy Rahmat
Published April 8, 2025
Foto: Presiden China Xi Jinping dan Presiden AS Donald Trump - Istimewa

Netranomics, Jakarta – Presiden Amerika Serikat Donald Trump bereaksi keras terhadap kebijakan tarif impor terbaru yang diberlakukan China. Ia mengancam akan menaikkan tarif impor terhadap produk asal China hingga 50 persen, apabila Beijing tidak mencabut tarif 34 persen yang dikenakan pada produk asal AS.

Selain menerapkan tarif serupa sebesar 34 persen, China juga membalas dengan membatasi ekspor logam tanah jarang dan menghentikan sementara impor gandum serta komoditas pangan lainnya dari Amerika Serikat.

“Jika tarif itu tidak dicabut besok (Selasa, 8 April 2025), sebelum pukul 12:00, maka kami akan memberlakukan tarif sebesar 50 persen, di atas tarif yang sudah kami berlakukan (pada Rabu, 9 April 2025),” ujar Trump dikutip dari Reuters, Selasa (8/4/25).

Apabila ancaman tersebut direalisasikan, total tarif impor dari AS terhadap produk China akan meningkat menjadi 104 persen. Sebelumnya, China telah dikenakan tarif sebesar 20 persen pada fase pertama perang dagang, dan tambahan 34 persen pada fase kedua yang berlaku sejak Rabu (3/4).

Trump mengklaim memiliki hubungan baik dengan Perdana Menteri China, Xi Jinping. Namun, ia menuding China telah melakukan praktik perdagangan yang tidak adil terhadap AS selama bertahun-tahun, yang menurutnya berkontribusi pada kemakmuran ekonomi Negeri Tirai Bambu dan menyebabkan defisit perdagangan AS-China mencapai USD 1 triliun.

“Orang-orang di Gedung Putih dulu (sebelum dia menjabat) menjadikan China negara yang kaya raya. Hubunganku dengan Xi terjalin baik dan hormat dengan China, tapi mereka enggak boleh kayak gitu ke AS,” pungkas Trump.

Related

You Might Also Like

China Beri Travel Warning ke Warganya Buntut Hubungan Makin Panas dengan AS

Trump Sarankan China untuk Minta Negosiasi dengan AS Terkait Tarif Impor

Trump Soroti Krisis Kemanusiaan Gaza: Kami Akan Menanganinya

Rezim Netanyahu Sepakat Perluas Serangan Militer di Gaza

Bertemu PM Li Qiang, Puan Minta China Dukung Pembukaan Blokade di Jalur Gaza

TAGGED:Amerika SerikatChinaChina Balas Tarif Pajak Impor ASDonald TrumpKebijakan Tarif Pajak Impor
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
1.2kLike
2.1kFollow
1.1kFollow
Popular News
Netranews

Soal Polemik Gelar Pahlawan Soeharto, Masinton: Enggak Usah Diteruskan

Rezy Rahmat
Rezy Rahmat
May 21, 2025
Sebelum ke Malaysia, Prabowo Sempat Jemput Asisten Pribadinya di Bengkulu
PN Solo Gelar Sidang Perdana Gugatan soal Esemka dan Ijazah Jokowi Siang Ini
Kabareskrim: Pemain Judi Online Tak Akan Menang, Algoritma Sudah Disetel
Dishub Bogor Bantah Ada Potongan Uang Kompensasi Sopir Angkot di Jalur Puncak

Tentang Kami

[email protected]

Redaksi

© Netramedia. All Right Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?