By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
NetramediaNetramediaNetramedia
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Netranews
  • Netrasport
  • Netranomics
  • Netratech
  • Netraedu
Reading: Polisi Sebut Ponakan Bunuh Tante di Bogor Sudah Lama Dendam ke Korban
Font ResizerAa
NetramediaNetramedia
  • Home
  • Netranews
  • Netranomics
  • Netrasport
  • Netratech
  • Netraedu
Search
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Contact
  • Contact
  • Blog
  • Blog
  • Blog
  • Complaint
  • Complaint
  • Complaint
  • Advertise
  • Advertise
  • Advertise
Netranews

Polisi Sebut Ponakan Bunuh Tante di Bogor Sudah Lama Dendam ke Korban

Rezy Rahmat
Last updated: April 7, 2025 8:10 pm
Rezy Rahmat
Published April 7, 2025
Foto: Tangkapan Layar Konferensi Pers - Istimewa

Netra, Jakarta – Polisi menetapkan Rezky Fauzan alias Eki (28) sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan tantenya, Evi Latifah (58), di Tanah Sereal, Kota Bogor. Motif pembunuhan diduga karena pelaku menyimpan dendam lama akibat merasa dikekang oleh korban.

“Jadi yang bersangkutan ini anak yatim piatu yang diurus dan dibiayai oleh tantenya. Tersangka ini memang sudah kumulatif dari sebelum-sebelumnya, karena yang bersangkutan ini sering dilarang keluar rumah oleh tantenya, kemudian merasa sakit hati sehingga emosinya memuncak,” ujar Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi, Senin (7/4/25).

Berdasarkan keterangan saksi dan pesan pribadi pelaku kepada temannya, Eki kerap mengeluhkan sikap korban yang sering melarangnya keluar rumah.

“Memang yang bersangkutan ini sering curhatlah kepada temannya, bahwa sering merasa kesal terhadap prilaku tantenya yang sering melarang dan sebagainya,” ungkapnya.

Peristiwa terjadi setelah keduanya terlibat cekcok karena korban meminta pelaku mencuci piring. Eki kemudian memukul korban secara brutal hingga tewas di tempat.

“Pada saat itu kemudian tersangka melakukan pemukulan secara brutal, bertubi-tubi ke arah wajah korban, sehingga mengakibatkan korban bercucuran darah mendapatkan luka serius di wajah dan akhirnya meninggal dunia,” katanya.

Korban sempat terjatuh dan tidak sadarkan diri, namun pelaku terus memukulinya selama sekitar tujuh menit.

“Tersangka kembali memukulinya secara bertubi-tubi ke arah wajah sampai korban tidak sadar diri dan wajahnya mengeluarkan darah. Lalu tersangka kembali memukulinya secara bertubi-tubi selama tujuh menit hingga akhirnya korban meninggal dunia,” pungkas Aji.

Related

You Might Also Like

Luhut Sentil Pengamat yang Kritik Pemerintah Tanpa Berdasarkan Data

Jan Hwa Diana Resmi Tersangka, Sembunyikan 108 Ijazah Karyawan

Pemprov Jakarta Gratiskan Perempuan Naik Transum di Hari Kartini

Gibran Soroti Potensi Laut Indonesia, Dorong Hilirisasi-Industri Modern

Ini Motif Pelaku Aniaya Pria Dengan 10 Luka Tusukan di Depok

TAGGED:Keponakan Bunuh Tante di BogorKriminalPenganiayaan disertai Pembunuhan
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

Find US on Social Medias
1.2kLike
2.1kFollow
1.1kFollow
Popular News
Netranews

Kemendagri Bantah Ikut Campur di PSU Pilbup Tasikmalaya

Rezy Rahmat
Rezy Rahmat
May 5, 2025
Kapolri Hadiri Jambore Karhutla 2025 di Riau
KPK Panggil Eks Direkeu PT Taspen Terkait Kasus Dugaan Investasi Fiktif
Kakorlantas Minta Dirlantas Bersinergi dengan Pemda: Tak Boleh Ada Konflik
Pemerintah Gelar Sidang Isbat Hari Ini untuk Tentukan Lebaran 2025

Tentang Kami

[email protected]

Redaksi

© Netramedia. All Right Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?