Netraworld, Jakarta – Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menanggapi kebijakan baru Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang menetapkan tarif impor terhadap sejumlah negara, termasuk Indonesia yang dikenakan tarif sebesar 32 persen.
Dasco menekankan pentingnya diplomasi perdagangan untuk mengurangi dampak kebijakan tersebut.
“AS adalah mitra dagang penting untuk Indonesia. Kita harus melaksanakan diplomasi perdagangan dengan baik,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (3/4/25).
Ia juga mengingatkan agar Indonesia tidak menjadi tempat pembuangan barang dari negara lain yang kesulitan memasarkannya di AS.
“Ini sangat berbahaya untuk produk industri Indonesia dan bisa mengagalkan proses hilirisasi kita. Kita mesti jaga bersama kepentingan nasional ini antara pemerintah, swasta, eksekutif, legislatif, dan penegak hukum,” pungkasnya.
Selain Indonesia, China dikenakan tarif 34 persen, sementara di ASEAN, Thailand dan Vietnam menghadapi tarif masing-masing 36 persen dan 46 persen. Negara-negara sekutu AS seperti Eropa, Jepang, dan Korea Selatan juga terdampak dengan tarif antara 20 hingga 25 persen.