Netra, Jakarta – Gubernur Jakarta, berkunjung ke kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri di monen lebaran tahun ini. Pramono mengungkap isi pertenuannya dengan Megawati.
“Wah banyak sekali. Kalau ibu dalam kondisi walaupun halalbihalal, saya kalau sama Bang Doel, pasti urusannya banjir, macet, sampah, KJP sudah dibagi bener atau belum? Difabel sudah dapet atau belum? Lansia sudah dapet atau belum? Alhamdulillah, hampir sebagian besar kita bisa jawab,” ungkap Pramono Anung didampingi Rano Karno di kediaman Megawati, Teuku Umar, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025).
Pramono mengatakan, ia dengan Megawati juga membahas terkait prediksi terjadinya banjir rob di tanggal 28, 29 dan 30. Pramono melaporkan kepada Megawati banjir rob tidak terjadi karena ia telah mengambil sejumlah langkah antisipasi.
“Termasuk prediksi rob yang terjadi pada tanggal 28, 29, tanggal 30, hari ini tanggal 31 kan tidak terjadi. Karena memang kita mensiagakan yang masyarakat tidak tahu, boleh dicek lapangan, lebih dari 500 pompa. Kemudian di tempat-tempat tertentu tanggulnya sudah kita tinggikan,” katanya.
“Kita akan tinggikan terutama nanti di Muara Angke, tanggul utamanya kita buat 2,5 meter. Itu mudah-mudahan akan mengurangi banjir rob. Saya dan Bang Doel sudah ngalami banjir kiriman sudah pernah, banjir rob ya alhamdulillah bisa kita tangani,” tambahnya.
Lebih lanjut ia menuturkan infrastuktur Jakarta perlu diperbaiki. Ia juga menyebut akan melanjutkan normalisasi Ciliwung.
“Artinya apa? Memang infrastruktur Jakarta harus dilakukan perbaikan. Sehingga dengan demikian setelah Lebaran ini saya dan Bang Doel normalisasi Ciliwung itu akan kita lanjutkan karena normalisasi Ciliwung itu 40% dari kontribusi banjir di Jakarta,” ujarnya.
Sebagai informasi, sejumlah kader PDIP juga halalbihalal ke kediaman Megawati. Di antaranya Bambang Pacul, Ahmad Basarah, Utut Adianto, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Samuel Wattimena, Ronny Talapessy, Trimedya Panjaitan, Todung Mulya Lubis, Maqdir Ismail hingga TB Hasanuddin.
Selain itu, ada juga Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono. Kemudian, putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo dan Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani.