Netra, Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyesalkan adanya aksi teror pengiriman paket kepala babi dan bangkai tikus ke kantor media Tempo. Ia mengatakan selalu ada ruang kebebasan pers untuk berekspresi.
“Kami menyayangkan, sebetulnya selalu ada ruang kebebasan berekspresi tentu dalam koridor hukum norma dan juga etika,” ujar AHY di Gedung DPP Partai Demokrat, Minggu (23/3/2025).
“Demokrasi itu memang tidak serba hitam putih, tapi kita juga menganut semangat bahwa pada akhirnya kita ingin Indonesia ini utuh, bersatu, dan bisa maju bersama,” imbuhnya.
AHY menuturkan perbedaan pendapat dalam negara demokrasi pasti selalu ada. Sehingga ia menyayangkan aksi teror tersebut yang akhirnya membuat isu melebar ke mana-mana.
“Perbedaan pendapat pasti ada, tidak untuk ditiadakan. Tapi mari kita maklumi sebagai bagian untuk sama-sama kita mewujudkan Indonesia yang lebih baik,” tuturnya.
“Jadi saya tentu keluarga besar Demokrat menyayangkan kalau ada teror, apalagi yang kemudian membuat isu yang tidak diperlukan melebar ke sana kemari,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, pada Kamis (19/3) kantor Tempo menerima paket yang berisi kepala babi. Paket tersebut ditujukan kepada salah satu Wartawan Tempo bernama Francisca Christy Rosana.
Kemudian, pada hari Sabtu (22/3) Tempo kembali mendapat kiriman paket yang kali ini berisi bangkai tikus. Atas kejadian ini Tempo melaporkan aksi teror ini ke Bareskrim Polri.