Netrasport, Jakarta – Timnas Indonesia masih memiliki peluang besar untuk lolos ke babak berikutnya dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun peluang itu tergantung pada hasil dari tiga pertandingan tersisa.
Berdasarkan berbagai kemungkinan hasil pertandingan, terdapat lima skenario berbeda yang dapat membawa Indonesia finis di posisi kedua dan mengamankan tiket otomatis masuk ke putaran final Piala dunia 2026.
Skenario 1: 3 Kemenangan, 1 Kekalahan (15 Poin, Lolos di Posisi Kedua)
- Matchday 7: Indonesia kalah dari Australia.
- Matchday 8: Indonesia menang melawan Bahrain.
- Matchday 9: Indonesia menang melawan Tiongkok.
- Matchday 10: Indonesia kalah dari Jepang.
Final Klasemen:
- Jepang – 26 Poin
- Indonesia – 15 Poin
- Australia – 13 Poin
- Arab Saudi – 11 Poin
- Tiongkok – 9 Poin
- Bahrain – 7 Poin
Dengan meraih 15 poin, Indonesia aman di posisi kedua. Jepang dipastikan lolos sebagai juara grup dan Australia tertinggal di posisi ketiga dengan 13 poin.
Skenario 2: 2 Kemenangan, 2 Hasil Imbang (14 Poin, Lolos di Posisi Kedua)
- Matchday 7: Indonesia bermain imbang melawan Australia.
- Matchday 8: Indonesia menang melawan Bahrain.
- Matchday 9: Indonesia menang melawan Tiongkok.
- Matchday 10: Indonesia bermain imbang melawan Jepang.
Final Klasemen:
- Jepang – 22 Poin
- Indonesia – 14 Poin
- Australia – 13 Poin
- Arab Saudi – 11 Poin
- Tiongkok – 9 Poin
- Bahrain – 8 Poin
Dengan hasil ini tetap membawa Indonesia ke posisi kedua dengan 14 poin tetapi Jepang tetap juara grup, tetapi Australia gagal mengejar Indonesia karena hanya mengoleksi 13 poin.
Skenario 3: 2 Kemenangan, 1 Hasil Imbang, 1 Kekalahan (13 Poin, Lolos di Posisi Kedua)
- Matchday 7: Indonesia kalah dari Australia.
- Matchday 8: Indonesia menang melawan Bahrain.
- Matchday 9: Indonesia menang melawan Tiongkok.
- Matchday 10: Indonesia bermain imbang melawan Jepang.
Final Klasemen:
- Jepang – 24 Poin
- Indonesia – 13 Poin
- Australia – 12 Poin
- Arab Saudi – 12 Poin
- Tiongkok – 10 Poin
- Bahrain – 9 Poin
Dengan 13 poin, Indonesia masih berada di posisi kedua. Australia dan Arab Saudi gagal melewati perolehan poin Indonesia.
Skenario 4: 1 Kemenangan, 3 Hasil Imbang (12 Poin, Lolos di Posisi Kedua)
- Matchday 7: Indonesia bermain imbang melawan Australia.
- Matchday 8: Indonesia bermain imbang melawan Bahrain.
- Matchday 9: Indonesia menang melawan Tiongkok.
- Matchday 10: Indonesia bermain imbang melawan Jepang.
Final Klasemen:
- Jepang – 24 Poin
- Indonesia – 12 Poin
- Australia – 12 Poin
- Arab Saudi – 11 Poin
- Tiongkok – 9 Poin
- Bahrain – 8 Poin
Dengan hanya satu kemenangan dan tiga hasil imbang, Indonesia tetap mengamankan posisi kedua dengan 12 poin. Australia juga mengoleksi 12 poin, tetapi Indonesia unggul secara head-to-head atau selisih gol.
Skenario 5: 2 Kemenangan, 2 Kekalahan (12 Poin, Lolos di Posisi Kedua)
- Matchday 7: Indonesia kalah dari Australia.
- Matchday 8: Indonesia menang melawan Bahrain.
- Matchday 9: Indonesia menang melawan Tiongkok.
- Matchday 10: Indonesia kalah dari Jepang.
Final Klasemen:
- Jepang – 28 Poin
- Indonesia – 12 Poin
- Australia – 12 Poin
- Arab Saudi – 11 Poin
- Tiongkok – 9 Poin
- Bahrain – 6 Poin
Dengan 12 poin, Indonesia kembali berada di posisi kedua. Australia memiliki jumlah poin yang sama, tetapi Indonesia unggul dalam perhitungan tambahan.
Dari kelima skenario yang mungkin terjadi, Timnas Garuda hanya perlu mengamankan dua kemenangan dan setidaknya satu hasil imbang untuk memastikan tempat di posisi kedua.